Terpantau Padat, Lancar dan Terkendali, Dirlantas Polda Jambi Turut Pantau Pos Pengamanan dan Pelayanan  Pengangkut Pasir Dan Sawit,Diduga Kuat Penyebab Amblasnya Jembatan Pulau Betung Penghubung Kecamatan Pemayung Dandim 0415/Jambi Ikuti Prosesi Korps Rapot Kenaikan Pangkat Pastikan Mudik Nyaman dan Aman, BPJN Jambi Targetkan Perbaikan Jalan Nasional Zero Lubang Peduli Lingkungan, Ditpolairud Polda Jambi Bersih-bersih Sampah di Sungai Batanghari

Home / Berita / Peristiwa / Tanjab Barat

Selasa, 13 September 2022 - 20:59 WIB

Abrasi Pantai Kembali Terjadi di Kelurahan Senyerang

Publishnews.id – SENYERANGArbasi sungai kembali terjadi di RT 03, Kelurahan Senyerang, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjab Barat, Selasa (13/9/22). Kejadian ini membuat sejumlah warga yang bermukim di sepanjang pantai cemas dan terancam.


Akibat abrasi ini tanah sekitar pemukiman warga di bibir Sungai Pengabuan itu berkerak turun dan hanyut ke sungai.

Kapolsek Pengabuan AKP Edi Purnawan, SH bersama Anggota Saat Mengecek Kejadian Longsor. FOTO : Humas RES TJB


Sebelumnya, abrasi juga terjadi pada Sabtu (18/6/22) lalu mengakibatkan satu rumah warga rusak terbawa abrasi ke sungai.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Muharman Arta, SIK dikonfirmasi via WA membenrkan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.


“Benar, kejadian persis di lokasi longsor terjadi terakhir kemarin,” terang AKBP Muharman.
Muharman menyebutkan tidak ada korban juwa maupun rumah warga yang terdampak pada kejadian kali ini.

Baca Juga...  Sambut Tahun Baru Masehi 2024, Kodim 0415/Jambi Gelar Doa Bersama

“Tidak ada tidak ada korban jiwa maupun materil akibat kejadian Abrasi/Tanah longsor tersebut, hanya kerusakan fisik tanah didepan rumah masyarakat di daerah tersebut,” ujarnya.
Lanjut Kapolres dampak dari kejadian Abrasi/Tanah terdapat 4 rumah yang di khawatirkan akan terkena longsor susulan dikarenakan terdapat retakan tanah di seputaran dan pinggiran rumah di sekitar lokasi.

“Kita telah menghimbau warga yang tinggal di sekitar TKP agar lebih berhati-hati terhadap abrasi susulan yang kapan saja bisa terjadi,” ujarnya.

Baca Juga...  Banjir Bandang Akibatkan Kerusakan Jembatan Tamiai, BPJN Jambi Gerak Cepat Penanganan Darurat Gunakan Balok Baja


Kapolres menambahkan kejadian ini merupakan yang ketiga kalinya dimana sebelumnya terjadi pada tanggal 13 Oktober 2021, yang kedua pada tanggal 18 Juni 2022 ditempat yang sama.


Diketahui longsor pada Sabtu (18/6/22) sekitar pukul 14.30 WIB. Satu rumah warga milik ibu Rahma (42) terbawa abrasi ke sungai.


Sementara 6 rumah lainnya turut terdampak kerusakan karena bergesernya tanah di bawah kolong Rumah, serta Jalan Depan Rumah juga rusak.


Keenam rumah terdampak yakni milik saudari Gadis, Busu, Agus, Terubos, rumah Depi dan rumah Bibi Nah.(*)

Share :

Baca Juga

Peristiwa

Geger! Belasan Kerbau Mati Misterius di Sekitar Proyek Pembangunan Sirkuit Mandalika

Berita

Pengurus SMSI Muaro Jambi Jenguk Dewan Penasehat yang Tengah Dirawat Di RSUD Ahmad Ripin Sengeti

Berita

Tiba Di Jambi, Pangdam II/Sriwijaya disambut Danrem 042/Gapu Bersama Forkopimda

Berita

PMD Tanjabbar Gelar Penyuluhan dan Sosialisasi Pencegahan Stunting pada Anak

Berita

Tiga Perwira Polda Jambi Lakukan Sikap Humanis ke Penjual Kitiran Keliling

Berita

Kuota Angkutan Batu bara Dibatasi 4000, Dir Lantas Polda Jambi: Angka Kemacetan dan Kecelakaan Menurun

Berita

Beri Kuliah Umum di Unja, Pangdam II/Swj Sampaikan Masalah Persatuan, Nasionalisme dan Indonesia Emas di tahun 2045

Batanghari

Fadhil Arief Minta Kades Profesional: Perangkat Desa Kinerjanya Tidak Bagus Ganti Aja