Sambutan Masyarakat Desa Serasah Tentang Sosialisasi dan Pelatihan Briket dan Digital Marketing yang dilakukan oleh Tim PPK ORMAWA MISETA Dihadapan Siswa-siswi Sekolah Dasar, Polres Tanjab Barat dan Pemkab Lakukan Sosialisasi Sejak Dini Bahaya Narkoba Basarnas Jambi Turunkan Tim Pencarian Bocah 15 Tahun Tenggelam di Sungai Batang Tebo Kapolda Jambi Hadiri Konser Anti Radikalisme,Ribuan Mahasiswa Padati Gedung Kebangsaan Unja Polres Merangin dan Bawaslu Perkuat Sinergitas Jelang Pemilu 2024

Home / Politik

Jumat, 24 September 2021 - 10:25 WIB

Bela Anies Baswedan, Demokrat Sebut PSI Partai Lokal, Cuma Ngurusin Ibukota Saja

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

Publishnews.id — Setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS), giliran Partai Demokrat bela Anies Baswedan yang diserang Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Balasan itu dilontarkan Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, melalui akun Twiter pribadinya, @syahrial_nst, Kamis (23/9/2021) malam.

Anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini menyebut PSI adalah partai lokal yang cuma mengurusi Ibukota saja.

“Ini partai lokal. Cuma mengurusi Indonesia di DKI,” tulisnya, sebagaimana dikutip PojokSatu.id, Jumat (24/9/2021).

Dalam cuitan itu, Syahrial mengomentari cuitan akun Twitter PSI.

“Masa sih gak bisa membedakan ujaran kebencian dan pengungkapan kebenaran?” cuit PSI.

Dalam unggahan tersebut, PSI memajang gambar Ketua Umum PSI Grace Natalie dengan bubuhan kalimat.

“Mengungkapkan fakta-fakta kepada publik terkait kebohongan pemimpin terhadap rakyatnya bukanlah kebencian. Justru itu edukasi kepada rakyat agar benar-benar selektif memilih pemimpin,” demikian petikan kalimat tersebut.

Akan tetapi, Syahrial menilai PSI tidak memiliki keberanian lantaran Indoensia tidak hanya soal DKI Jakarta saja.

Baca Juga...  Ramai Baliho Tokoh Politik, Novel PA 212: Giliran Baliho Habib Rizieq Dicopotin

“Tidak berani menghadapi kenyataan bahwa negara ini dari Sabang-Merauke,” sambung dia.

Syahrial juga menyinggung penghapusan mural yang bertebaran di berbagai daerah yang mengkritik pemerintah.

“Dimana kebenaran di mural dihapus. Kebenaran di spanduk diturunkan. Dan kebenaran di poster dipolisikan,” kata dia.

Karena itu, Syahrial menganggap bahwa apa ‘serangan’ yang dilakukan PSI terhadap Anies Baswedan adalah sebuah kebencian.

“Tapi mencibir hanya 1 kepala daerah dari 34, namanya kebencian!” tegasnya.

Sebelumnya, aksi bela Anies Baswedan juga dilontarkan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali.

Ia malah curiga lontaran Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha itu merupakan dukungan terselubung terhadap Anies sebagai kandidat capres di Pilpres 2024.

“Jangan-jangan Giring sedang mengkampanyekan Anies hari ini,” ujarnya, Rabu (22/9/2021).

Padahal, Anies hingga saat ini tidak pernah menyatakan diri maju di Pilpres 2024.

Baca Juga...  Pimpin NasDem Provinsi Jambi, Apakah Fasha Bakal Incar Kursi Gubernur 2024 ?

Anak buah Surya Paloh ini menilai ‘serangan’ Giring itu patut dicurigai tengah melakukan kampanye terselubung. Sebab hingga saat ini masih belum ada partai politik yang mencalonkan Anies sebagai Capres.

 

“Giring kemudian mewacanakan Anies jadi calon presiden. Patut dicurigai ini mas Giring jangan-jangan terselubung mengkampanyekan Anies ini,” katanya.

Aksi bela Anies juga disuarakan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. Ia meyakini Anies tidak akan tumbang hanya dengan caci maki saja.

Karena itu, Mardani menyarankan Anies fokus mensejahterakan warga DKI Jakarta dan mencatat prestasi.

Sebaliknya, anak buah Ahmad Syaikhu itu juga menilai, cacian dan sindiran Giring Ganesha tidak akan membuat elektabilitas Anies Baswedan turun.

Justru malah sebaliknya, apa yang dilontarkan mantan vokalis Nidji itu menaikkan elektabilitas Anies Baswedan.“Menurut saya malah menaikkan elektabilitas Mas Anies,” tutur Mardani dihubungi PojokSatu.id, Kamis (23/9/2021).

Share :

Baca Juga

Politik

Ramai Baliho Tokoh Politik, Novel PA 212: Giliran Baliho Habib Rizieq Dicopotin

Berita

Meski Dibilang Semangat Diawal Melempem Di Akhir, Ivan Wirata Tegaskan Tak Kan Pakai Cara Money Politik

Berita

Di Duga Nepotisme , Warga Mendalo Laut Akan Laporkan Panwascam Jaluko ke DKPP.

Politik

Akankah NasDem Bidik Wabup Bakhtiar Untuk Pimpin DPD Batanghari?

Politik

Sebut Risma Sakit Jiwa, Elite PD: Caci Maki Tak Akan Membentuk Good Governance!

Politik

Wacana Pilpres Diundur 2027, Pengamat: Itu Isu Bahaya Sampai 2024 Saja Rakyat Sudah Megap-megap

Peristiwa

Wakil Ketua MPR: Demi Keadilan, Wajarnya HRS Divonis Bebas

Politik

Pimpin NasDem Provinsi Jambi, Apakah Fasha Bakal Incar Kursi Gubernur 2024 ?