Gerak Cepat Satreskrim Polres Muaro Jambi Tindaklajuti Terkait Postingan Gudang Minyak Diduga Ilegal Viral di Medsos Marak Kasus Debt Collector Tarik Paksa Kendaraan di Jalan/Tempat Umum Tak Hanya Meriahkan Peringatan Hari Lalulintas Bhayangkara ke 69, Kapolda Jambi Turut Berikan Penghargaan ke Personil BREAKING NEWS: Romi-Sudirman Nomor Urut 1, Haris-Sani Nomor 2 Jalan Tol Tempino – Bayung Lencir Akan di Uji Coba Bulan Depan, Jarak Tempuh ke Bayung Lincir Hanya 15 Menit.

Home / Daerah / Peristiwa

Selasa, 10 Agustus 2021 - 20:22 WIB

Kisah Desta Paskibraka Jambi Sebelum Meninggal

Desta Veni Rahayu, ketika berada di daerah asalnya, Kerinci. (Foto: Istimewa)

Desta Veni Rahayu, ketika berada di daerah asalnya, Kerinci. (Foto: Istimewa)

PublishNews.id  – Belum sempat mengibarkan bendera merah putih dalam HUT RI ke-76, Paskibraka Provinsi Jambi bernama Desta Veni Rahayu meninggal dunia pada hari Minggu (8/8).

Gadis yang bersekolah di SMA Negeri 7 Kerinci tersebut telah dikebumikan di daerah asalnya, Kecamatan Kayu Aro, Kebupaten Kerinci, Jambi.

Sebelum meninggal dunia, Desta dikenal sebagai gadis yang agak tertutup. Tetapi memiliki keinginan kuat untuk mengibarkan bendera pada tanggal 17 Agustus nanti.

Dia bahkan tidak peduli dengan penyakit yang dideritanya. Di tengah kondisi tubuhnya yang tidak baik, Desta bersih keras untuk mengikuti proses latihan.

“Desta itu sudah lama sakit. Saat latihan pun ia sudah sering mengeluhkan sakit. Ketika ditanya dengannya, Desta jawab hanya maag biasa,” ungkap Kasi Kreativitas Kemitraan dan Penghargaan Pemuda, Diskepora Provinsi Jambi, Devi Wiyanti Azwar, Senin (9/8).

Baca Juga...  Sadis!! Wargo Tabir Selatan Menjadi Korban Perampokan, 19 jahitan melukai kepalak Korban

Melihat kondisinya yang tidak sehat, para pelatih sempat menyuruhnya untuk berhenti latihan. Namun, Desta tetap mengikuti latihan, karena tekadnya yang kuat.

“Kami sudah menawarkan untuk tidak melanjutkan. Tapi dia kukuh untuk lanjut. Saya melihat semangat sangat tinggi untuk menjadi Paskibraka Jambi,” tutur Devi.
Saat melaksanakan latihan pada hari Sabtu (7/8) sore, Desta mengeluhkan sakit lagi. Sehingga dia dibawa ke rumah sakit.

Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris mengatakan Desta adalah sosok yang mengabdi sebagai Paskibra, yang cinta pada tanah air.
Saat teman Desta di Kerinci mengkhawatirkan kesehatannya, justru perempuan itu tetap berjuang untuk jadi paskibraka

Baca Juga...  Wakil Wali Kota Jambi Salurkan Bantuan Beras Untuk Keluarga Penerima Manfaat dan Warga Terdampak Covid-19

“Tolong sampaikan kepada Ayah dan Bunda di Kerinci, kalau ada anak seperti ini yang ingin membahagiakan orang tuanya hingga akhir hayatnya, surga menjadi tempatnya, Insya Allah,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Desta meninggal dunia di RSUD Raden Mattaher. Tidak diketahui sebab pastinya, karena pihak orang tua belum memberitahukan.

Namun, Desta diketahui sempat drop, karena sakit kepala dan mual saat mengikuti latihan pada hari sabtu lalu. Kemudian langsung dibawa ke rumah sakit. Keesokan harinya dia meninggal dunia.

Sumber: Kumparan.com

Share :

Baca Juga

Batanghari

Sebelum Menujuh Ke Kota Jambi ,Camat Pemayung Sambut Kedatangan 18 Tim Milir Berakit Dari Sarolangun Tujuan Kota Jambi

Berita

Sekjen Amsindo Jambi Hadir Di Acara Media Gethering Swiss-BelHotel

Daerah

Rendahnya Ekspor Produk Kopi di Jambi Karena Eksportir Datang ke Lokasi Pertanian

Peristiwa

Viral, Seorang Pria Melakukan Aksi Onani di Muka Umum

Berita

Antisipasi Tindak Kejahatan Malam Hari, Sat Brimob Polda Jambi Gelar Patroli Hunting

Batanghari

Api Sumur Minyak di Batanghari Berhasil Dipadamkan, Begini Caranya

Berita

Berkunjung ke Bungo, Al Haris Janjikan Pemerataan Pembangunan Disetiap Kabupaten/ Kota

Berita

Komitmen Tanpa Batas, BPJS Kesehatan Berikan Layanan JKN Selama Libur Lebaran