Sekjen Amsindo Jambi Hadir Di Acara Media Gethering Swiss-BelHotel Kapolres Kerinci bersama Wali Kota Sidak Stabilitas Harga Pangan, Beberapa Bapok Ada yang Naik Ini Nama-Nama 37 Kades Terpilih Yang Dilantik Hari Ini Oleh Bupati Batanghari Fadhil Arief Ketua DPD PUSPA RI Arian Arifin Mengapresiasi Gerak Cepat Kades Pulau Betung Menanggapi Keluhan Masyarakat Tau Dak Kamu lur!! 37 Kades Terpilih Besok Akan Di Lantik Bupati Batanghari

Home / Religi

Senin, 16 Agustus 2021 - 12:24 WIB

Merdeka Itu Hijrah dari Hamba Dunia Menjadi Hamba Allah

Ustadz Iyus

Ustadz Iyus

PublishNews.id – Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Bogor Ustaz Iyus Khaerunnas menyampaikan pesan di momen bulan Muharram yang identik dengan hijrah sekaligus momen peringatan Kemerdekaan RI ke-76.

“Di bulan spesial ini kita berharap umat Islam semakin solid dalam ukhuwah dan perjuangan,” kata Ustaz Iyus dalam pesannya kepada Suara Islam Online, Ahad (15/8/2021).

Ustaz Iyus menerangkan makna kemerdekaan menurut ulama besar Syekh Ali As-Shabuni.

“Sesungguhnya kemerdekaan sejati itu ketika seorang Muslim melepaskan segala bentuk penghambaan kepada sesama manusia dan hanya menghamba kepada Allah semata. Jadi kemerdekaan sejati adalah laailaha ilallah,” jelasnya.

Baca Juga...  Pemkab Tanjabbar Datangkan Penceramah dari Wonosobo Untuk Menggelar Tabliq Akbar Memperingati Tahun Baru Islam 1444 H

Makna yang lebih luas ialah tiada Tuhan, tiada sesembahan, tiada sandaran, tiada bimbingan atau petunjuk kecuali hanya kepada Allah saja, kata dia.

Oleh karena itu, jangan sampai kita menjadi hamba dunia, hamba jabatan, harta dan sebagainya. “Penghambaan tersebut kita lepaskan demi hidup menggapai ridha Allah,” ujar Ustaz Iyus.

Sementara itu, Muharam mengajarkan tentang hijrah. Dan terkait hijrah, kata dia, menarik yang disampaikan oleh Nabi Ibrahim. “Aku selalu berangkat menuju Allah, aku selalu berhijrah menuju Allah.”

Baca Juga...  Hijrah Bukan Berarti Fisik Saja, Melainkan Ada Makna Iman di Dalamnya

“Artinya hidup kita ini selalu memperbaiki diri dalam rangka ketaatan kepada Allah. Perbaikan diri harus dilakukan secara terus menerus, dari yang kurang baik menjadi baik, dari yang cukup baik menjadi lebih baik lagi,” tuturnya.

Di momen Muharram dan Kemerdekaan ini, ia berharap seluruh komponen masyarakat khususnya umat Islam bisa menjadi lebih baik.

“Mudah-mudahan kita bisa merubah sifat-sifat yang buruk menjadi yang baik, inilah esensi hijrah,” tandasnya.

(PublishNews.id/ Suaraislam.id)

Share :

Baca Juga

Berita

Pemkab Tanjabbar Datangkan Penceramah dari Wonosobo Untuk Menggelar Tabliq Akbar Memperingati Tahun Baru Islam 1444 H

Daerah

Rapat Persiapan MTQ Tingkat Provinsi, Al Haris: Walaupun Pademi, Syiar Islam Tak Boleh Terhenti

Berita

Hijrah Bukan Berarti Fisik Saja, Melainkan Ada Makna Iman di Dalamnya