Kompi 3 Satbrimob Polda Jambi Diterjunkan Bantu Evakuasi Warga Terdampak Longsor di Senyerang Tak Ikuti Aturan Angkutan Truk Batubara Masih Ngeyel Lebihi Tonase, Dirlantas Polda Jambi : Kami Hentikan Sementara Waktu Ditreskrimsus Polda Jambi Dalami kasus 16 Orang WNI Kelahiran Jambi Diduga Di Jadi Kan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Kuala Lumpur Kasatlantas Muaro Jambi Tilang Truk Batu Bara Langar Jam Oprasional Sempat Virall !!!! Truk Batu Bara Kerap Terjadi Kemacetan, Pola Angkutan Batubara di Rubah

Home / Nasional

Senin, 16 Agustus 2021 - 15:26 WIB

PPKM Berakhir Hari Ini, Apakah Diperpanjang Lagi?

Aparat kepolisian menutup akses jalan protokol selama perpanjangan PPKM level 4 di Bandar Lampung.(KOMPAS.COM/Dok. Satlantas Polresta Bandar Lampung)

Aparat kepolisian menutup akses jalan protokol selama perpanjangan PPKM level 4 di Bandar Lampung.(KOMPAS.COM/Dok. Satlantas Polresta Bandar Lampung)

PublishNews.id – Kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) wilayah Jawa dan Bali yang tengah berjalan akan berakhir hari ini, 16 Agustus 2021.

Berkaca pada PPKM sebelumnya, pemerintah mengumumkan keputusan perpanjangan atau tidak pada hari terakhir.

Sebagaimana diketahui, PPKM telah diperpanjang beberapa kali, hingga terakhir diperpanjang sampai 16 Agustus 2021.

Perpanjangan PPKM Level 2, 3, dan 4 dilakukan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

“Atas arahan Presiden Republik Indonesia maka PPKM Level 4 hingga, 3 dan 2 di Jawa Bali akan diperpanjang hingga 16 Agustus 2021,” kata Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Sebagai informasi, Indonesia telah menerapkan PPKM Level 4 sejak 21 Juli 2021.

Awalnya, PPKM Level 4 diterapkan dalam periode 21-25 Juli 2021.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Kebijakan terus diperpanjang pada 26 Juli-2 Agustus, dan kembali diputuskan untuk dilanjutkan dengan PPKM Lebel 4 hingga Level 2 pada 2-9 Agustus 2021.

Baca Juga...  Gubernur Jambi Al Haris Serahkan Bangun 4 Ton Beras Kepada Anak Yatim Piatu

Evaluasi satgas Covid-19
PPKM yang diberlakukan saat ini dinilai pemerintah, efektif menekan laju kasus Covid-19.

Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) Alexander Ginting mengatakan, selain menekan laju mobilitas masyarakat, PPKM juga efektif meningkatkan kewaspadaan masyarakat.

“PPKM efektif meningkatkan kinerja posko PPKM di desa kelurahan, PPKM kabupaten kota untuk melakukan pembinaan, pengawasan, pengendalian, dan penindakan terhadap warga,” kata Alex.

Alex menyampaikan, PPKM meningkatkan kinerja pelacakan kontak, 3T, perilaku 3M, dan serbuan vaksinasi.

Meskipun terjadi penurunan kasus Covid-19, masyarakat diperingatkan tetap waspada dan disiplin protokol kesehatan, sebab positivity rate di Indonesia belum di bawah 5 persen.

Ada sejumlah provinsi yang masih menjadi perhatian Satgas Covid-19, di antaranya Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan DI Yogyakarta.

Baca Juga...  Vanezar Ardiansyah Pengusaha Muda Berprestasi Yang Menginspirasi Banyak Orang Khususnya Pemuda Jambi

Provinsi-provinsi ini menjadi perhatian karena masih mencatatkan jumlah kasus aktif yang signifikan.

Evaluasi Presiden Jokowi

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengklaim, bed occupancy rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit menurun, sebagai dampak pemberlakuan PPKM.

Menurut dia, BOR di DKI Jakarta berada di kisaran 29,4 persen, manjadi BOR paling rendah di Pulau Jawa.

Adapun secara nasional, BOR tercatat di kisaran 48 persen.

Jokowi menuturkan, kapasitas testing juga harus diperbanyak agar pemerintah dapat segera mengetahui orang-orang yang terpapar Covid-19 dan segera dilakukan penanganan.

Dengan adanya peningkatan testing, maka semakin banyak diketahui kasus Covid-19 yang ada, sehingga tidak memperbesar peluang menularkan orang lain.

Sumber: Kompas.com

Share :

Baca Juga

Berita

Kerusuhan Suporter di Kanjuruhan Malang Berduka, 127 Orang Meninggal Dunia Dua di Antaranya Anggota Polri

Berita

BERKAH BERLIMPAH DARI BISNIS BERBASIS TANAH

Nasional

Ada Penangkapan Lagi Saat Kunker Jokowi, Gde Siriana: Kritik Salah, Nuntut Janji Salah, Demo Salah

Nasional

Mural Itu Karya Seni, Pemerintah Jangan Parno

Nasional

Nyinyiri Santri Penghafal Al Quran, Deddy Corbuzier dan Diaz Hendropriyono Diserbu Netizen

Nasional

Koalisi Masyarakat Sipil Desak Kapolri Tak Lanjutkan Laporan Luhut dan Moeldoko

Nasional

Bebas dari Tahanan, Gus Nur: Kita Tetap Amar Makruf Nahi Munkar

Nasional

Lomba BPIP Cederai Santri, HNW Ingatkan Jasa Besar Ulama dan Santri dalam Kemerdekaan