Publishnews.id – Menindaklanjuti keluhan masyarakat kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Senin (13/12/2021) pagi. DPRD Kabupaten Batanghari langsung mengelarlintas komisi terkait polemik angkutan batubara di kabupaten Batanghari.
Diketahui kabupaten Batanghari menjadi jalur utama pelintasan angkutan truk batubara. Tentu banyak sekali dampak-dampak yang dianggap membahayakan masyarakat kabupatenm Batanghari.
Rapat tersebut dihadiri langsung anggota dewan Komisi I, Komisi II, Komisi III, Dinas PUPR, Dinas Damkar, Dinas Satpol-PP, Inspektorat, Camat Bajubang, Lurah Bajubang, Kades Penerokan dan tamu undangan lainnya.
Kades Penerokan, Sugino pada rapat itu menyampaikan, apa yang menjadi keluhan warganya, agar angkutan truk batubara ini agar tertib saat melintas di jalan. Dan minta agar kepada pihak terkait untuk lebih ketat lagi pengawasan serta kebijakan hukum.
“Tidak tertibnya mobil truk batubara ini membuat warga mengeluh. Begitupun pengawasan dan kebijakan hukumnya pun masih kurang, kami juga meminta agar angkutan truk batubara ini bisa berjaga jarak agar tidak membahayakan pengguna jalan dan mengurangi kemacetan,” pintanya.
Ia juga mengatakan, bukan hanya kemacetan saja yang terjadi, tetapi debu jalanan juga membahayakan bagi kesehatan masyarakat yang ada dipinggir jalan.
“Kami meminta agar penutup mobil batubara ini agar dipasangkan dengan bagus, karena debu batubara ini lebih membahayakan warga,” sebutnya.
Sementara, anggota dewan, Sirojudin juga menyayangkan kemacetan angkutan batubara yang melintas di kabupaten Batanghari yang terus menerus terjadi, apalagi di simpang 3 Pal V Muara Tembesi.
“Kita untuk Dishub kabupaten Batanghari agar lebih tertib lagi pada tugasnya di jalan. Karena kami pantau mobil kadang masuk ke terminal kadang los saja” ujarnya.
Selian itu lanjut Sirojudin, agar Dishub Batanghari untuk menjaga keamanan para sopir. “Sopir ini kan bayar, kita jangan hanya memungut biaya retribusi saja, tetapi juga harus dijaga keamanan para sopir,” pintanya saat rapat berlangsung.
Menanggapi hal tersebut, Pihak Dishub Batanghari akan menurunkan personil untuk ditugaskan di simpang tiga Pal V Tembesi untuk mengatur lalulintas agar tidak terjadinya macet.
Sdangkan pihak Damkar agar mengerahkan personil untuk menyirami jalan yang dilalui angkutan batu bara di kecamatan pemayung setiap hari.
Setelah dilaksanakan rapat lintas komisi yang dipimpin oleh Ketua Koomisi lll DPRD Kabupaten Batanghari Azizah, SE dari Fraksi PAN berharap supaya Dinas Perhubungn bersinergi dengan Dishub Provinsi Jambi tentang penertiban truk batubara.
“Kami berharap Dishub Batanghari mnyampaikan kepada pihak perusahaan dan tentang yang lain-lainnya, begitupun dinas PUPR Batanghari juga bersinergi dengan dinas PUPR provinsi Jambi tentang perbaikan jalan provinsi agar dapat bekerjasama untuk terlaksananya penertipan ini,” jelasnya.
Pada rapat tersebut dihadiri langsung anggota dewan Komisi I, Komisi II, Komisi III, Dinas PUPR Batanghari, Dinas Damkar Batanghari, Dinas Satpol-PP Batanghari, Inspektorat Batanghari, Camat Bajubang, Lurah Bajubang, Kades Penerokan dan tamu undangan lainnya.