Siti Anisa IRT Di Desa Lubuk Ruso Kehilangan Sertifikat Tanahnya Diduga Di Curi Seseorang – Dilepas Dansat Brimob, Iptu Ilham Tri Kurnia Mutasi Tugas ke Polisi Umum Dandim 0416 Bungo Tebo, Letkol Inf Arief Widyanto, Hadiri Upacara Hari Pendidikan Nasional 2024 di Kabupaten Tebo Terpantau Padat, Lancar dan Terkendali, Dirlantas Polda Jambi Turut Pantau Pos Pengamanan dan Pelayanan  Pengangkut Pasir Dan Sawit,Diduga Kuat Penyebab Amblasnya Jembatan Pulau Betung Penghubung Kecamatan Pemayung

Home / Batanghari

Kamis, 27 Januari 2022 - 21:19 WIB

Dituding Sudutkan Dinas Kesehatan, Ini Penjelasan kadis PDK Batanghari

 

Publishnews.id  – Terkait pemberitaan di salah satu media online yang menjelaskan bahwa jika terjadi sesuatu terhadap pelajar yang di Vaksin dan siswa tersebut merupakan tanggung jawab pihak Dinas Kesehatan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batanghari (PDK) bantah hal tersebut.

“Dalam berita tersebut pernyataan saya tidak di sampaikan secara utuh, dan sengaja di plesetkan “jelas Kadis PDK Batanghari Agung Wihadi Rabu(26/1/2022) malam

Menurut Agung dirinya hanya menjelaskan alur dari jika terjadi reaksi terhadap anak yang telah divaksin yaitu dengan memeriksakan diri ke pihak kesehatan dalam hal ini Puskesmas ataupun pusat kesehatan terdekat.

“Tetapi hal tersebut sejauh ini belum terjadi di Batanghari karena sebelum di lakukan kegiatan Vaksin setiap anak telah diberitahukan agar banyak istirahat dan dilakukan screening sebelum di Vaksin,”tambahnya

Baca Juga...  Pilkades Telah Usai, Sekda Batanghari Minta Yang Kalah Berlapang Dada

“Ya ini kan sudah instruksi dari pemerintah pusat untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun sejak Selasa, 14 Desember 2021 lalu,”tambahnya

Dan sebelum dilakukannya suntik Vaksin setiap siswa akan melewati 4 tahapan pertama pendaftaran dan verifikasi data kedua ke meja screening untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan ketiga ke meja vaksinasi untuk suntik vaksin.

“Keempat ke meja Observasi dan menunggu 30 menit untuk monitor kemungkinan KIPI yang selanjutnya menerima kartu vaksin dan jika kondisi anak sedang tidak sehat maka penyuntikan vaksin tidak dapat dilakukan,”Paparnya

anak-anak juga berpotensi menularkan virus corona kepada orang lain di  lingkungannya Misalnya ke anak di bawah 6 tahun yang belum bisa divaksin Covid-19 serta lansia dengan komorbid Karena itu, ia meminta masyarakat menyegerakan vaksinasi anak-anak.

Baca Juga...  Hari Raya Idul Adha 2022/ 1443 Hijriyah.Jatuh Pada Tanggal (10/07/22)

“Saya sangat mendukung adanya program vaksinasi tersebut karena banyak permintaan dari wali murid untuk pertemuan tatap muka,”sebutnya

Lanjutnya, vaksin ini sudah memenuhi berbagai tingkat penelitian dan pemakaian jutaan dosis di semua kelompok usia serta Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) sudah merekomendasikan vaksin Sinovac untuk anak 6-11 tahun.

“Kami menghimbau kepada para pengawas kepala sekolah dan guru agar berkoordinasi dengan tim vaksin di puskesmas terdekat dalam rangka mensukseskan program vaksin anak usia 6 sampai 11 tahun ini,”Tutupnya

(Randi)

Share :

Baca Juga

Batanghari

Gelar Jum’at Curhat Warga Desa Pulau Betung Keluhkan Mobil Batubara Yang Kerap Parkir Sembarangan

Batanghari

PUPR Batanghari Sabet 2 Umum Lomba Konstruksi

Batanghari

Danrem 042/Gapu Berharap Kesepakatan Konflik Lahan SAD 113 dan PT. BSU di Bungku Dapat Direalisasikan

Batanghari

Jum’at Curhat, Kapolsek Pemayung Kasih Arahan Tentang Pentingnya Menjaga Kamtibmas Di Desa

Batanghari

” Warning ” Yang Dibuat Oleh Pemerintahan Desa Pulau Betung Seolah Olah Dikangkangi Oleh Sopir Angkutan Perusahaan

Batanghari

“Ini 13 Pejabat Eselon II Pemkab Batanghari Akan Diuji Komopetensi Segera

Batanghari

Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto, SIK Memimpin Sertijab 9 PJU Polres Batanghari

Batanghari

Kerugian Puluhan Juta, Rumah di Pemayung Dilahap Sijago Merah Saat Sedang Tidur