Kunker ke Polres Kerinci, Kapolda Jambi Ingatkan Tugas Kita Sebagai Pelindung, Pelayan dan Pengayom Masyarakat  Bersama Lawan Perundungan, Ditbinmas Polda Jambi Tanamkan Nilai Positif di Kalangan Pelajar Gandeng Dit Bimas Polda Jambi, SMKN 2 Kota Jambi Gelar Farewell Party dan Deklarasi Anti Judi Online serta Bahaya Narkoba Dit Binmas Polda Jambi Gelar Penyuluhan Kamtibmas di SMP Islam Al-Falah, Tekan Kenakalan Remaja dan Penyalahgunaan Narkoba Polresta Jambi Gagalkan Perdagangan Gelap Satwa Dilindungi

Home / Berita

Rabu, 13 Oktober 2021 - 01:40 WIB

Pastikan Kejelasan Migas, Wabup Tanjabbar Kunker ke ADPMET

Bupati Hairan, SH lakukan kunjungan kerja ke Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Yerbarukan (ADPMET)

Bupati Hairan, SH lakukan kunjungan kerja ke Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Yerbarukan (ADPMET)

Publishnews.idPastikan kejelasan sumur Migas di kabupaten Tanjab Barat, wakil Bupati Hairan, SH lakukan kunjungan kerja ke Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Yerbarukan (ADPMET), Selasa (12/10/2021).

Sebelumnya, pada pekan lalu Wabup juga telah melakukan kunjungan kerja ke SKK Migas Sumbagsel, pada pekan ini kunjungan kerja kembali dilanjutkan ke ADPMET yang berlokasi di Jakarta.

Selain Wakil Bupati, kunjungan kerja juga di dampingi oleh Asisten Perekonomian Ir. H. Erwin, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan H.Dahlan, S,Sos MM, dan Kabag SDA Suparti, ST MH itu, disambut baik oleh Sekjen Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan ( ADPMET ) Dr. Andang Bachtiar, M,Sc.

Dikatakan Wabup, tujuan Kunjungan Kerjanya tersebut dalam rangka meminta dukungan ADPMET terkait kejelasan atau tranparansi data terkait produksi migas dan data sumur yang ada di wilayah kerja Kabupaten Tanjab Barat.

Baca Juga...  (PPDI) Kabupaten Batanghari menggelar Pelatihan Bersama Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa se Kabupaten Batanghari Dana Bantuan Keuangan Bersifat Khusus TA 2023

“Kami minta kepada Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan dapat mendorong pemerintah pusat agar pemerintah kabupaten bisa mendapatkan data yang di inginkan, ” kata Hairan.

Menurutnya juga, data tersebut dibutuhkan sebagai data pembanding, hal ini dikarenakan data yang selama ini disampaikan K3S hanya sebatas laporan.

Lebih lanjut, Wabup juga sebut pihaknya akan segera turun kelapangan guna melakukan verifikasi langsung, data yang disampiakan K3S petrocina.

” jika terjadi perbedaan data yang ada, saat kita verifikasi Kelapangan nanti, kita akan menutup sumur tersebut ” tegas Hairan.

Baca Juga...  SD Unggulan Muhammadiyah Lemahdadi Tanamkan 9 Karakter Antikorupsi

“Kemudian hasil kunker hari ini secepatnya akan kita sampaikan kepada Bupati Tanjab Barat,” tambahnya.

Menanggapi penyampaian Wabup, Andang mengatakan ADPMET di bawah kepemimpinan “Kang Emil” juga berusaha menciptakan iklim migas yang lebih berkeadilan terutama bagi daerah-daerah kaya cadangan energi. Menurutnya, Daerah penghasil memang selayaknya mendapatkan haknya untuk kesejahteraan rakyat.

Ditambahkan Andang, misi lain yang hendak dicapai ADPMET saat ini adalah pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), agar daerah penghasil migas tidak hanya menjadi objek atau penonton di tengah kekayaan sumber energi yang dimiliki.

” Kita juga akan mendorong pemerintah pusat agar apa yg dikeluhkan oleh Pemerintah Daerah itu bisa terpenuhi dan keadilan untuk masyarakat di daerah,” tutupnya. (Sul)

Share :

Baca Juga

Berita

Nama Dua Awak Media Tanjabbar Masuk Sipol PPP dan Hanura

Berita

Maknai Hari Raya Idul Adha 1444 H, Sat Brimob Polda Jambi Sembelih 22 Hewan Qurban Untuk Masyarakat

Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Minta Pekan Depan Harga TBS Sawit Di Atas Rp.2.000 Perkilogeram

Berita

Sadis!! Wargo Tabir Selatan Menjadi Korban Perampokan, 19 jahitan melukai kepalak Korban

Berita

Strategi Hebat Cek Endra Dari Struktur Tim Pemenangan Solid Hingga Kejayaan Partai Golkar di Pemilu 2024

Berita

Forum Pecinta Perahu Tradisional Jambi Resmi Terbentuk

Batanghari

Bupati Fadhil Arief Hadiri Gebyar Hari Anak Nasional 2022

Berita

Aspirasi Masyarakat Tanjabbar Dikabulkan Kemendagri, Kesepakatan 2021 Dibatalkan